04/06/17

PENTINGKAH SEBUAH INDENTITAS ?

Dahulu kala....ketika bumi pertama kali terbentuk....dan manusia belum "menamai" nama-nama hewan dan tumbuhan yang ada di bumi, banyak hewan dan tumbuhan belum memiliki "identitas" untuk memudahkan pengenalan mereka.
Kemudian manusia memberi nama dan identitas hewan dan tumbuhan itu supaya lebih mudah untuk mengenalinya.

Beberapa abad kemudian muncul ahli-ahli yang mempelajari hewan-hewan dan tumbuhan dan memberikan sebuah metode pengenalan dan pemberian nama-nama hewan dan tumbuahan tersebut dan diberi istilah Binomial Nomenclature.

Biasanya nama hewan dan tumbuhan itu diberi nama sesuai dengan nama penemu atau kharakteristik tertentu hewan dan tumbuhan yg ditemukan, baik lokasi, kebiasaan, atau sifat khusus lainnya.

Yang menjadi pertanyaan kemudian adaah,  apakah pemberian "identitas", nama, label, atau pembeda pada hewan dan tumbuhan tersebut merupakan murni sebuah perbedaan yang sebenarnya ada ? atau hanya karena perspektif / cara pandang manusia ?. Bukankah sebelum dilabeli dan diberi identitas sebuah sistem kehidupan telah berjalan alami tanpa campur tangan manusia ? semuanya berjalan normal dan aman-aman saja? dan telah mengikuti hukum alam yang telah dahulu ada.

 Apakah cara pandang / perspektif manusia terhadap alam dan menciptakan identitas terhadap alam adalah sebuah hukum mutlak ? yang dikemudian hari justru identitas ini memicu konflik akibat beberapa manusia memandang dengan cara yang berbeda terhadap identitas alam itu sendiri ?

Perkembangan ilmu pun berkembang dengan pesat, pelabelan dan pemberian identitas pun sampai ke manusia, manusia diberi nama, ras, suku dan pembeda-pembeda lainnya, sesuai dengan karakteristik, warna kulit, kebudayaan, letak geografis dan lain-lain.

Lalu apakah dengan memberi manusia identias dan "label" dengan perspektif orang-orang / pemimpin terdahulu akan menghilangkan sisi kemanusiaan kita ?

Apakah dengan merek yang "berbeda" tentu kita lebih agung adiguna terhadap merek / identitas yang lain?, ataukah dengan memakai brand terkenal, lalu kita sebagai munusia tidak lagi membutuhkan nutrisi untuk hidup.

Ataukah dengan memegang sebuah ideologi tertentu, maka tubuh kita akan berbeda dengan suku dan ras lain yang ada dibelahan bumi utara? 
 
Saya kira tidak.....kita bisa belajar ke masa lalu, bahwa sebelum manusia diberi label/indentias, tentu kita semua adalah sama dalam kemanusiaan...

Kita tersusun dari atom, molekul, organ, dan gen yang sama, bahkan kromosom kita cocok.
Identitas hanyalah pembungkus luar (casing) saja.

Di sini didalam hati, dibagian terdalam unsur penyusun tubuh kita, kita memiliki partikel atom yg sama.
Jadilah manusia seutuhnya...

Salam damai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...